
Inilah faktor-faktor penyebab pada akhirnya seeorang memilih NAPZA sebagai pelarian:
​
Pertama!
Faktor tersebut datang dari lingkungan sosial seperti adanya rasa ingin tahu mencoba NAPZA, adanya kesempatan, kemudahan/Fasilitas atau prasarana dan sarana yang tersedia, faktor pergaulan yang tidak baik, konflik keluarga, lingkungan pendidikan yang buruk, dan lingkungan di pemukiman masyarakatnya yang permisif).
​
Ketika ada seseorang yang merasa ingin tahu maka dari sanalah ia ingin mencoba. Lalu ketika seseorang mendapatkan adanya ajakan, rayuan, tekanan dan paksaan terhadap seseorang untuk memakai NAPZA. Dalam kemudahan mendapatkan NAPZA juga dikarenakan seorang anak yang dengan mudah mendapatkan uang saku sehingga uang saku tersebut disalahgunakan. Pada faktor pergaulan jika seseorang memiliki kelompok pergaulan yang negatif maka akan cenderung mengikuti hal negatif tersebut. Lalu jika didalam keluarga terdapat konflik yang memunculkan stres juga akan ada kemungkinan seseorang akan mencari pelarian kepada NAPZA. Dilingkungan sekolah dengan anak-anak yang sering menjadi pelaku kenakalan dan memiliki prestasi rendah juga biasanya anak tersebut akan cenderung menggunakan NAPZA. Lalu sering terjadi pada masyarakat permisif karena kurangnya aturan didalam lingkungan seperti itu akan membuat seseorang cenderung bebas dalam menggunakan NAPZA.
​
Kedua!
Faktor selanjutnya ada pada sisi kepribadian seorang individu seperti kondisi kejiwaan, perasaan, emosi, mental, dan faktor individu.
​
Pada kondisi kejiwaan yang labil biasanya seseorang akan cenderung memakai NAPZA. Juga perasaan ingin dilihat hebat oleh orang lain dan menutupi kekurangannya dengan menggunakan NAPZA. Kelabilan emosi pada remaja juga menyebabkan remaja ingin mencoba menggunakan NAPZA. Biasanya juga orang yang menggunakan NAPZA ini karena ia ingin merasakan kenikmatan dengan hilangnya rasa kesal, kecewa, frustrasi dll. Atau juga karena orang tersebut tidak mengetahui dampak negatifnya bahkan tidak mengetahui bentuk dari NAPZA itu sendiri sehingga ia tidak tahu yang ia konsumsi adalah narkoba.
​
SELAIN ITU.....
​
Terdapat faktor internal, eksternal, dan dominan. Berikut penjelasannya:
​
a. Faktor Internal
Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam diri. Dalam penelitian faktor-faktor internal penyebab penyalahgunaan NAPZA yaitu karena mudah terpengaruh, mencoba hal baru, ingin mendapat pujian, mengikuti tren, gaya hidup mewah dan bersenang-senang, tidak percaya diri, membuat ketagihan dan ingin mencoba lagi, dan membahayakan diri dan orang sekitar.
​
b. Faktor Eksternal
Faktor eksternal merupakan faktor-faktor yang berasal dari luar diri. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi penyalahgunaan NAPZA, diantaranya larangan agama, lingkungan membuat tertekan, keluarga tidak mengekang, keluarga tidak utuh, mempunyai keluarga atau saudara yang menggunakan NAPZA, komunikasi yang tidak baik, tidak menerapkan kehidupan beragama, berteman dengan pengguna NAPZA, hokum melarang penggunaan NAPZA, mendapatkan NAPZA secara gratis, keadaan ekonomi dan kurang perhatian dari pemerintah.
​
c. Faktor Dominan
Faktor dominan yang mempengaruhi penyalahgunaan dari NAPZA diantaranyakarena pengertian yang salah bahwa NAPZA tidak membuat ketagihan dan ingin mencoba kembali, berteman dengan kumpulan pengguna NAPZA dan mengikuti gaya hidup atau tren terbaru.
Apa faktor seseorang menyalahgunakan NAPZA?
